Dasarnya sama
Kilas balik

Melukis kembali memori penuh tawa dan luka
Bahagia dan sedih yang dibumbui janji
Menjalani bersamamu, jiwaku
Yang pernah melangkah sama



Namun sayang
Waktu berubah
Tapi kita tak berubah

Disini terbuka, disana tertutup
Aku salah, kamu salah
Perasaan yang meledak sebabnya

Memposisikan diri
'yang tersalah selalu mengalah'

Salah
Mengalah
Lelah


Bertemu pun percuma


Enggan memutar waktu
Penyesalan semakin menjadi
Kata yang terucap
Terhapus namun membekas

Bagai bintang pada malam hari
Itulah kata maaf yang bisa aku sampaikan
Langsung.... Tidak.
Tidak langsung, dalam do'a-ku
Dalam pelukan bersama bulan
Bayang

Tuhan tahu kamu baik-baik saja
Tahu kamu menjadi anak yang akan mencapai mimpinya
Tahu kamu akan lebih sering memiliki canda bersama mereka
Tapi Tuhan tahu; aku tidak baik-baik saja

Jangan anggap aku egois, sayang
Semua kulakukan karena memilih
Anggap ini hanyalah 'api pengorbanan'
Dariku - ya, untukmu

Mencoba mencari celah
Masuk di setiap pintu
Simpang tanpa ujung
Tak kutemukan kepastian



Hari ini, sampai sini dulu
Biar kupikirkan lagi
Entah
Mungkin besok
Lusa
Minggu depan
Bulan depan
Tahun depan
Atau selamanya (?)